Persyaratan
Kuwalitas Batu Bara
PARAMETER KUWALITAS BATU BARA
PARAMETER
|
BASIS
|
KETERANGAN
|
Ash
Analysis:
-
SiO2, %
-
Al2O3, %
- Fe2O3, %
-
TiO2, %
-
Mn3O4, %
-
CaO, %
-
MgO, %
-
Na2O, %
-
K2O, %
-
P2O5, %
-
SO3, %
|
total
ash
|
Berguna
untuk memprediksi perilaku abu, juga
untuk
mengidentifikasi kandungan konsentras tinggi
komponen
tertentu yang dapat memberikan
permasalahan
dalam aplikasi.
|
Ash
Fusion Temperature:
-
ISO-A (IDT), C
- (ST),
C
-
ISO-B (HT), C
-
ISO-C (FT), C
|
|
Berguna
untuk memprediksi perilaku abu. Secara
normal
diukur di bawah kondisi oksidasi maupun
reduksi.
|
Forms
of Sulfur:
-
Pyritic, %
-
Organic, %
-
Sulphate, %
|
adb
|
Dapat
memberikan informasi disposisi sulfur selama
pemanfaatan
dan hasil sulfur selama proses
pembakaran
dan karbonisasi. Penjumlahan = total
sulfur
|
PARAMETER
|
BASIS
|
KETERANGAN
|
Trace
Analysis:
- Arsenic
- Boron
-
Chlorine
-
Fluorine
-
Phosphorus
|
adb
|
Mengidentifikasi
unsur-unsur jejak yang
terkonsentrasi
dalam batubara
|
Hardgrove
Index
|
adb
|
Berguna
untuk memperkirakan tingkat
Ketergerusan batubara
|
Abrasion Index
(Yancey,
Geer, dan
Price)
|
|
Memperkirakan
pemakaian jenis mill
|
Persyaratan Batubara
untuk Kokas
PARAMETER
|
BATAS
|
TYPICAL
LIMITS
|
KETERANGAN
|
Free
swelling index
|
7-9
|
min 6
|
|
Roga
index
|
60-90
|
min 50
|
|
Gray
King Coke Type
|
G6-G14
|
min G4-G5
|
|
Dilatometry
Max
dilatation %
(Audibert-Arnu)
|
25-70
80-140
150-350
|
min 20
min 60
min 100
|
Low
volatile coals
Medium
volatile coals
High
volatile coals
|
Plastometry
o
Fluidity
Range C
|
> 80
> 100
> 130
|
min 70
min 80
min 100
|
Low
volatile coals
Medium
volatile coals
High
volatile coals
|
Secara
individu, data diatas hanya untuk menunjukkan potensial batubara untuk
industri kokas hanya dapat dihasilkan setelah dilakukan tes yang lebih
extensif. Batubara kualitas terbaik dapat ditunjukkan
dengan adanya sifat-sifat pada bagian atas range yang telah disebutkan ; bergantung pada ketersediaan batubara lain, campuran batubara yang
tidak memenuhi kekerasan yang sesuai dengan
batasan-batasan tersebut
|
Persyaratan Batubara untuk Pabrik Semen
PARAMETER
|
BATAS
|
TYPICAL
LIMITS
|
KETERANGAN
|
Chlorine %
(air dried)
|
rendah
|
max 0.1
|
Pada proses kering, kandungan klor pada Klinker kecil dari 0,03 %. Tergantung pada kandungan klor
pada material umpan, kandungan maksimal dalam batubara bervariasi diatas 0,01 %
|
P2O5 %
(ash analysis)
|
<2
|
(max 6-8)
|
Kandungan P2O5 dalam klinker kecil dari
1 %.
Kandungan P2O5 tergantung pada material
umpan yang kecildari faktor kritis
|
Hardgrove Index
(air dry)
|
tinggi
|
min 50-55
(min 40)
|
Tergantung pada kapasitas grinding
|
Max Size mm
|
25 - 30
|
35 - 40
|
Dibatasi oleh top size dari pulveriser
|
Fines Content %
(less than 0.5 mm)
|
15 - 20
|
25 - 30
|
Dibatasi untuk karakteristik pengolahan yang
baik, khususnya ketika basah
|
Typical Limits diatas biasanya digunakan
oleh konsumen, seperti briket menunjukkan
batasan terluar yang dapat diterima dalam
kasus tertentu
Persyaratan Batubara untuk PLTU
|
PARAMETER
|
BATAS
|
TYPICAL
LIMITS
|
KETERANGAN
|
Ash Fusion Temps C
(oxidising or reducing)
|
tinggi
ISO-A
rendah
ISO-C
|
min 1200
(min1050)
max 1350
(max 1430)
|
Dry bottom furnace. Minimum memenuhi
temperatur ISO-A bergantung pada
fleksibilitas
peralatan dan prosedur operasi.
Wet Bottom furnace. Maksimum temperatur
ISO-
C bergantung pada temperatur operasi.
Kondisi
Furnace menentukan apakah oksidasi atau
reduksi temperatur ash fusion layak
|
Nitrogen %
(dmmf)
|
rendah
|
(0.8-1.1)
|
Lebih baik rendah untuk mereduksi
formasi Nox
(rata-rata diberikan oleh Dengen
Kaihatsu,
Jepang)
|
Chlorine %
(Air dried)
|
rendah
|
max 0.1-0.3
(max 0.5)
|
Sebagai indikasi kandungan alkali,
seharusnya
rendah untuk mereduksi kecendrungan ash
fouling.
|
Hardgrove Index
(air dry)
|
tinggi
|
min 50-55
(min 40)
|
Tergantung pada kapasitas grinding
|
Max Size mm
|
25 - 30
|
35 - 40
|
Dibatasi oleh top size dari pulveriser
|
Fines Content %
(less than 0.5 mm)
|
15 - 20
|
25 - 30
|
Dibatasi untuk karakteristik pengolahan
yang
baik, khususnya ketika basah
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar